BERNUS.CO - Wakil Bupati Lampung Barat, Mad Hasnurin, menunjukkan komitmen kuat dalam upaya pengentasan kemiskinan dengan menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (TKPKD) Provinsi Lampung. Rakor tersebut digelar di Gedung Pusiban, Bandar Lampung, Kamis (12/6/2025), dan dipimpin langsung oleh Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia Chalim.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh para Wakil Bupati dan Wakil Wali Kota se-Provinsi Lampung, sebagai forum sinkronisasi kebijakan dan langkah strategis dalam menanggulangi kemiskinan di wilayah masing-masing.
“Selain membahas TKPKD, Rakor ini juga membicarakan penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Lampung untuk periode 2025–2029,” ungkap Mad Hasnurin usai kegiatan.
Dalam kesempatan tersebut, Wabup Mad Hasnurin — yang akrab disapa Pun Mad — menegaskan kesiapannya untuk bersinergi dengan Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Pusat dalam mengentaskan kemiskinan, khususnya di Kabupaten Lampung Barat.
“Pemerintah Kabupaten Lampung Barat terus berupaya agar seluruh keluarga miskin bisa terangkat taraf hidupnya, sekaligus menurunkan angka kemiskinan secara bertahap dan terukur,” ujarnya.
Ia juga menekankan bahwa pihaknya siap mendukung sepenuhnya berbagai program strategis pemerintah di semua tingkatan, selama hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Pada intinya, Pemkab Lampung Barat mendukung penuh semua program Pemerintah Provinsi dan pusat yang berorientasi pada pengurangan angka kemiskinan,” tambahnya.
Lebih lanjut, menurut Pun Mad, pengentasan kemiskinan bukanlah tugas yang bisa dilakukan secara parsial atau sektoral. Diperlukan kolaborasi yang solid lintas sektor dan lintas instansi.
“Dalam rangka percepatan penanggulangan kemiskinan, kita tidak bisa bekerja sendiri-sendiri. Semua pihak harus aktif terlibat dan bersinergi dalam mewujudkan tujuan bersama,” pungkasnya.
Dengan semangat kolaborasi yang kuat, Pemerintah Kabupaten Lampung Barat optimis mampu mempercepat pencapaian target pengurangan kemiskinan sekaligus meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara menyeluruh.(*)
